Pertanyaan

Menurutmu, apakah ada orang yang sama sekali tidak punya jiwa? Lalu aku jawab, banyak. Dia, dia, dia itu memilih menyendiri. Tak berteman. Tanpa sahabat. Beberapa hari ini, ada kalimat yang sampai pada hatiku. Demikian kamu melanjutkan. Bahwa sang jiwa bertebaran dimana-mana. Melenggang tanpa raga. Apakah yang telah terjadi pada tubuh-tubuh yang berjalan itu? Iya, apaContinue reading “Pertanyaan”

Terima kasih, mama Wawia!

Sembilan hari kemudian, aku menemu kamu lagi Mama Wawia, saya sangat bersyukurkarena kamu membuatkudan mengajariku berpikir positif. Mengenalkankupada dunia hipnoterapidan kedalaman hati. Sehingga aku lebih berpikir positif, mengenali dan lebih menyayangi diriku dan tubuhku. Terima kasih, mama Wawia! Aku ingin mengatakan,kamu yang membuatku seperti inikamu yang selalu menempatkan akudi sebuah hati yang terhormatpada bilik yangContinue reading “Terima kasih, mama Wawia!”

Aku tidak menyukaimu

Aku tidak menyukai kamukarena banyak halkarena terlalu banyak halTapi, aku bisa berdampingan denganmukarena Tuhankarena Tuhan yang menitipkanJika aku berteriak atau melambatkan katakarena kamu tak terkiratak terkira memaksa hendakDan harus aku selesaikandengan meniupmumeniupmu dalam doa Ketahuilah,bahwa di detik ini terjadiaku sungguh tidak menyukaimupersisseperti kekasihku Ni Made Wawia29Januari2021

Aku ingin bercerita

Aku ingin bercerita, pandangan mata si nomor satu sungguh hangat sekarangSenyumnya tiba-tiba berubahjauh lebih manis dan mengagumkanada raut tanggung jawab yang ia ambil alih dengan rela Betapa Tuhan demikian saktimenyulapmenjadikannya engkaumenabur serbuk bahagia di setiap nafas kamiyang engkau tinggalkankendati luka kadang mampir sejenak Apa yang engkau bisikkan kepadanya, suamiku?Aku mau membubuhkan balasanAku ingin bercerita, tentangnyaContinue reading “Aku ingin bercerita”

Melihatmu, melihatmu dan menikahimu lagi

Kamu mengikutiku, kemanapunBahkan ke alam tidurkuMenggapai kegembiraan disana, berdiskusi tentang yang belum kita tuntaskan. Aku bahkan sempat tertawa saat terhenyak bangunAku peluk dan senyumkan hatikuLalu engkau memintaku tidur kembaliTak ada yang lebih tinggi rasanya ketimbang melihatmu lagi, kedua kalinya. Kita bermain-main seperti saat pertama kita jumpayang penuh terka sana sini soal duniaAku merasakan kita berlari,Continue reading “Melihatmu, melihatmu dan menikahimu lagi”